"Madrasah Ramadan Camp (MRC) Ke-II: Gemerlap Religiusitas di Langit-langit MTs MIM Langsa"

Langsa — Dewan Da’wah Kota Langsa kembali menggelar acara ini dengan semangat yang membara, menjadikan MTs MIM Langsa sebagai panggung kegiatan yang memukau. Dimulai sejak Ahad, 17 Maret 2024 hingga Kamis, 21 Maret 2024, MRC memperlihatkan keistimewaan dalam membentuk karakter keislaman siswa.

Ketua panitia, Muhammad Fauzan, S.Pd, Gr, dengan bersemangat melaporkan bahwa MRC ke-2 ini telah berhasil menarik 33 peserta, terdiri dari 18 putra dan 15 putri. Mereka tidak hanya belajar, namun juga menginap selama 5 hari 4 malam di lingkungan sekolah.

MRC tidak hanya sekadar kegiatan biasa. Ini adalah ajang untuk meresapi keagungan Ramadhan dengan tadarus Alquran bersama, pemberian materi yang mendalam tentang shalat, dan pencerahan tentang keistimewaan Alquran di bulan suci ini. Semua kegiatan dilaksanakan dengan penuh semangat untuk memperdalam keyakinan dan melatih kemandirian.

Afrizal Refo, MA, sebagai koordinator program, dengan penuh harap menyatakan bahwa MRC adalah momentum penting untuk menanamkan semangat Ramadhan pada siswa dan mendorong mereka untuk meningkatkan amalan-amalan kebaikan. Keberhasilan kegiatan ini juga diharapkan dapat melatih siswa untuk menjadi lebih mandiri.

Kepala Madrasah, Nursadriyah, S.Pd, dengan bangga mengakui bahwa MRC-II kali ini menghasilkan peserta yang semangat dan antusias. Ia berharap agar ke depannya, lebih banyak donatur yang dapat mendukung agar MRC dapat berjalan dengan optimal.

Prof. Dr. Iskandar, MCL, Ketua Dewan Da’wah Kota Langsa, menekankan pentingnya MRC sebagai pembentuk akhlak generasi muda di tengah kecenderungan remaja saat ini yang cenderung terjebak dalam hiburan duniawi. Dia berpesan kepada peserta agar menjadikan momen ini sebagai bekal untuk menjadi muslim yang taat dan bertakwa.

Dalam kata penutupannya, kepala seksi Pendidikan Agama Islam, Zainuddin, S. Ag, menekankan pentingnya terus meningkatkan kualitas kegiatan MRC dan menjalin kerja sama dengan Kementerian Agama untuk mendapatkan manfaat yang lebih luas bagi pelajar.

Kegiatan MRC ini dihadiri oleh tutor-tutor terbaik, baik dari lulusan Timur Tengah maupun dari dalam negeri. Mereka memberikan kontribusi besar dalam penyelenggaraan kegiatan ini, menjadikan MRC sebagai wahana pembelajaran yang mendalam dan praktis.

Santunan anak yatim, pembagian sertifikat, serta berbagai hadiah dan momen berfoto bersama menjadi puncak dari kegiatan yang mengesankan ini. Semuanya ditutup dengan buka puasa bersama, menambah kehangatan dan kebersamaan di antara peserta dan panitia.